Deli Serdang – mitrapolda.com |
Masyarakat 4 desa yaitu : desa Bangun Rejo, desa Tanjung Morawa A, desa Dagang Kerawan dan desa Aek Pancur di Kecamatan Tanjung Morawa melakukan aksi unjuk rasa dengan memblokir jalan yang ada di persimpangan Desa Bangun Rejo – Aek Pancur tepatnya di dusun 1 Desa Bangun Rejo, hari Kamis (31/7/2025).
Adapun aksi ini dilakukan oleh masyarakat karena mereka sudah jenuh dan bosan dengan janji-janji manis Pemkab Deli Serdang yaitu akan melakukan perbaikan jalan
yang sampai saat ini belum juga terlaksana di desa mereka.
Di saat yang sama awak media mencoba menghampiri salah satu warga yang merupakan koordinator aksi unjuk rasa tersebut. Beliau adalah Supriadi Malik (35) alias Leo Poekat mengutarakan pendapatnya bahwa alasan mereka melakukan aksi unras ini adalah karena warga sudah bosan dengan keadaan jalan yang rusak parah di kampungnya, dan mereka menuntut untuk secepatnya dilakukan perbaikan/pengaspalan jalan agar jalan mereka kembali normal dan bisa dilalui pengendara dengan aman serta dapat mengurangi angka kecelakaan pengendara sepeda motor di kampungnya.
Aksi unjuk rasa ini sudah berulang kali dilakukan oleh masyarakat di desa tersebut tapi selalu di akhiri dengan janji-janji manis yang tak berkesudahan oleh Pemkab Deli Serdang. Leo masih mengingat rincian aksi yang pernah mereka lakukan, pertama dilakukan aksi pemblokiran jalan di bulan Januari 2025, saat itu Pemkab Deli Serdang melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi berjanji akan melakukan pengerjaan perbaikan jalan di bulan Februari ternyata nihil. Selanjutnya aksi kedua dibulan April dilakukan mediasi dan perjanjian bersama antara masyarakat desa Bangun Rejo dengan Pemkab Deli Serdang serta disaksikan oleh Kapolsek, Koramil dan 4 kades yang dibubuhi materai dan tanda tangan. Semuanya itu tetap tidak berhasil dan tidak terlaksana. “Oleh karena itu masyarakat berjanji tidak akan berhenti dan membubarkan aksinya bila tuntutan mereka tidak terpenuhi,” ungkap Leo dengan suara berharap.
Selanjutnya awak media mencoba mewawancarai salah satu warga yang tinggal didusun 1 Bangun Rejo yaitu Pak Huston (68), beliau mengatakan agar Pemkab Deli Serdang segera melihat keluh kesah mereka dengan keberadaan jalan yang rusak parah di kampungnya ini, agar anak-anak sekolah yang mau berangkat ke sekolah dapat dengan aman dan lancar diperjalanan dan aktivitas masyarakat bisa kembali normal.
Ditempat yang sama awak media berusaha menjumpai Kades Bangun Rejo yaitu Bapak Misno. Namun beliau belum bisa memberikan komentar atas aksi warga tersebut.”Tanyakan aja bang kepada warga yang melakukan aksi disitu, saya belum bisa berkomentar karena belum adanya koordinasi antar Kades yang bersangkutan dan belum adanya arahan dari Bapak Camat,” ungkap Kades tersebut.
Hingga berita ini diturunkan awak media berupaya untuk mengkonfirmasi Kadis SDABMBK Deli Serdang, Janso Sipahutar melalui nomor ponselnya namun belum bisa dihubungi, sehingga belum dapat dipastikan kapan perbaikan jalan ditempat ini akan dilakukan oleh pihaknya.
Jurnalis : P. Hutasoit